Anjir Muara (MTsN 1 Batola)
- Para guru di Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Barito Kuala menunjukkan
komitmennya dalam membantu siswa memastikan kelancaran pencairan dana Program
Indonesia Pintar (PIP) tahun 2025. Para guru secara proaktif mendampingi siswa
penerima bantuan untuk memeriksa kelengkapan berkas yang diperlukan.
Pendampingan ini dilakukan secara intensif, terutama bagi siswa yang baru
pertama kali menerima bantuan PIP, Jumat (08/08/2025).
Guru-guru
membantu memeriksa dokumen-dokumen penting seperti Indentitas Siswa, Akta
lahir, Kartu Keluarga, dan KTP orang tua untuk mengaktifkan buku rekening agar
tidak terjadi kesalahan yang bisa menghambat proses pencairan. Langkah ini
diambil untuk memastikan bahwa setiap siswa yang berhak bisa mendapatkan dana
bantuan tepat waktu.
Salah
satu guru pendamping, Ibu Rusnawati, S.Pd. menyatakan, "Kami tidak ingin
ada siswa yang gagal mencairkan dana hanya karena masalah administrasi. Dengan
membantu mereka, kami berharap prosesnya bisa berjalan lancar dan dana tersebut
dapat segera dimanfaatkan untuk kebutuhan pendidikan mereka", ujar Rusna.
Pencairan
dana PIP tahap 1 tahun 2025 ini sangat dinantikan oleh para siswa dan orang
tua. Bantuan ini diharapkan dapat digunakan untuk membeli keperluan
perlengkapan dan peralatan sekolah. Proses pencairan dana PIP biasanya
dilakukan di bank penyalur yang telah ditunjuk, yaitu Bank BRI.
Dengan adanya inisiatif
dari para guru ini, diharapkan semua siswa penerima PIP di MTsN 1 Barito Kuala
bisa segera mendapatkan haknya. Upaya ini merupakan salah satu bentuk dukungan
sekolah dalam memastikan bahwa pendidikan yang berkualitas dapat diakses oleh
semua kalangan. (Ref/Ft:
Rusna/Via)