Kegiatan
diikuti oleh 75 siswa dan 5 guru MAN 1 Barito Kuala. Dalam sambutannya, Kepala
Madrasah Abd. Khair, S.Ag., M.Pd.I menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih
atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Ia menilai bahwa sosialisasi ini
sangat penting dalam membangun lingkungan belajar yang aman, nyaman, dan bebas
dari segala bentuk kekerasan.
“Kami
menyambut baik kegiatan ini. Semoga seluruh peserta dapat memahami materi yang
disampaikan dan menumbuhkan kesadaran untuk menjaga lingkungan madrasah yang
ramah dan bebas dari kekerasan,” ujar Abd. Khair.
Kegiatan
dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas DPPKBP3A Kabupaten Barito Kuala, dr. Hj.
Azizah Sri Widari, M.P.H. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya peran
siswa dan guru dalam mencegah berbagai bentuk kekerasan di lingkungan sekolah.
“Kami
berharap setelah mengikuti kegiatan ini, para siswa dapat menerapkan
pengetahuan yang diperoleh di madrasah dan menularkannya kepada teman-teman
lainnya agar tercipta lingkungan yang aman dan saling menghargai,” ungkap
dr. Azizah.
Sosialisasi menghadirkan
dua narasumber, yaitu Ningrum Bahalathifah, M.Psi, seorang psikolog dari
DPPKBP3A yang memaparkan materi tentang kekerasan pada anak di lingkungan
sekolah serta dampak psikologis yang ditimbulkannya, dan Bripda Lila Indryani,
Banit Satreskrim Polres Barito Kuala, yang menyampaikan materi mengenai upaya
pencegahan kekerasan terhadap anak dari perspektif hukum dan penegakan
peraturan.
Kegiatan
berlangsung interaktif. Para siswa tampak antusias mengikuti sesi tanya jawab
dan berdialog langsung dengan kedua narasumber. Melalui kegiatan ini,
diharapkan siswa MAN 1 Barito Kuala semakin peka terhadap isu kekerasan dan
berani mengambil peran aktif dalam menciptakan madrasah yang aman dan ramah
anak.
Penulis : Isdayanti
Foto : Ritaudin